Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kampanye “Duo is(probably) dead” terhadap Brand Awareness dan keputusan penggunaanaplikasi Duolingo pada Generasi Z. Fenomena kampanye ini yang sempatviral di media sosial pada Februari 2025 menunjukkan pentingnya strategikomunikasi digital dalam memengaruhi perilaku konsumen. Penelitianmenggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei melaluikuesioner yang disebarkan kepada 100 responden Gen Z. Analisis datadilakukan menggunakan SmartPLS 4 dengan teknik Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkanbahwa kampanye “Duo is (probably) dead”berpengaruh positif dan signifikanterhadap Brand Awareness dengan nilai R-Square sebesar 0,755, sertaberpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan penggunaan aplikasidengan nilai R-Square sebesar 0,814. Selain itu, Brand Awareness jugaterbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan penggunaan.Temuan ini membuktikan bahwa kampanye yang dirancang secara kreatifdan relevan dengan karakteristik Gen Z dapat meningkatkan kesadaranmerek sekaligus mendorong keputusan penggunaan aplikasi. Penelitian inidiharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan kajiankomunikasi pemasaran digital sekaligus menjadi masukan praktis bagiperusahaan dalam merancang strategi kampanye di era media sosial.

Kata Kunci: Kampanye, Duo Is (Probably) Dead, Brand Awareness, Keputusan Penggunaan, Duolingo, Gen Z